Sebagian orang berfikir bahwa masa kuliah itu
menyenangkan, dengan alas an mereka dapat melakukan apa saja yang mereka mau.
Beberapa juga merasa bebas dari pengawasan orang tua. Hingga waktu-waktu mereka
mereka habiskan untuk bersenang-senang. Waiiit… nggak semuanya kok. Humble,
ramah, dan easylook. Begitu kira-kira gambaran dari seorang Juli Purnomo atau
yang akrab disapa Mas Juli. Siapa sih Mas Juli? Mari kita simak profil
singkatnya….
Juli Purnomo yang lahiran di Banyumas,
29 Juli ini memiliki hobi menyanyi, menulis dan menjadi pembicara merupakan mahasiswa Agribisnis Fakultas Pertanian Angkatan
2012. Lahir
dari keluarga yang kurang beruntung, membuat Mas Juli ingin membuktikan bahwa
semua orang berkesempatan untuk berkarya dan berprestasi meskipun saat ini
semua dalam keterbatasan. Semangatnya untuk selalu berusaha membuat teman-teman
disekitarnya terinspirasi untuk mengikuti jejaknya, tidak pernah mengeluh dan
tidak pernah berhenti untuk terus belajar. Meskipun segudang prestasi telah
dicapai oleh Mas Juli, beliau tetap rendah hati. Ketika teman-temannya bertanya
mengenai prestasi-prestasi yang telah dicapainya dengan sabar beliau membagikan
tips dan trik agar teman-temannya memiliki kesempatan yang sama, bahkan tidak jarang
beliau membantu kawan-kawannya dengan membagikan info lomba, beasiswa dan
pergi ke luar negri gratis as volunteer. Beliau tidak pernah takut
jika suatu saat teman-temannya akan melampaui dirinya meniti lebih banyak
prestasi, ia yakin bahwa semua orang memiliki kesempatan dan jalan hidupnya
sendiri, justru dengan membantu orang ia akan mendapatkan pahala karena
mengajak orang dalam hal kebaikan. Yes,
we definitely agree, bang jul.
Menjadi mahasiswa berprestasi bukan berarti waktu
Mas Juli dihabiskan dibalik buku pelajaran saja. Justru Mas Juli sangat aktif
berorganisasi. saat ini Mas Juli di amanahkan sebagai Local Committee Director atau ketua
dari International
Association of Student in Agricultural and related Sciences (IAAS)
Indonesia LC UNS. IAAS merupakan organisasi
keprofesian dibidang pertanian secara luas yang merupakan wadah bagi
mahasiswa agrokompleks dengan lingkup internasional.
Sudah terbayang dong tugas seorang ketua organisasi itu seperti apa?
Memanajemen dan memfasilitasi staff-staffnya, menjadi public figure bagi staffnya, dan juga menjaga hubungan baik dengan
teman-teman IAAS baik di Indonesia (nasional) maupun Internasional. Mas Juli
pun harus siap jika sewaktu- waktu ia ditunjuk menjadi delegasi dalam
konferensi internasional maupun nasional. Sebagai ketua IAAS tentunya juga
sudah tidak diragukan lagi dong public
speakingnya kaya gimana apalagi berbagai acara internasional sudah pernah
diikuti. Bermula Tahun 2014 Mas Juli pernah mengikti kompetisi dari event
seperti ASES (Asia-Pacific Student Entrepreurship Society) Competition yang
berlokasi di Universitas De La Salle, Philliphine dan menjadi second runner up
dalam kompetisi, berikutnya beliau juga tepilih sebagai delegasi dari event
tingkat internasional yaitu JENESYS 2.0
yang merupakan pertukaran budaya antar pelajar Jepang dengan Indonesia dan yang
terakhir di Tahun 2015 ini beliau juga memenangkan kompetisi dari event JOYS
yang diadakan oleh seventeen project dan dinobatkan sebagai Best Group Presentation. Itulah kenapa
Mas Juli bisa sukses dibidang akademik dan non akademik. Two thumbs up, mas bro!
Dari
sebuah kecintaannya terhadap menulis, Mas Juli menantang dirinya untuk
mengikuti berbagai kompetisi menulis seperti lomba karya tulis ilmiah, business planner dan Essay Writing. Pada mulanya, semua tidak
seperti apa yang di harapkan, setelah mengirimkan karya, abstract kepada pihak penyelenggara lomba, karya yang dikirimkan
sering ditolak, berkali-kali mencoba tetap saja masih sering gagal. Mas Juli
pun mulai memperbaiki cara penulisannya dengan banyak membaca buku, mengasah
gaya penulisannya dan tak jarang ia mengonsultasikannya pada kakak tingkat
maupun dosen, sering baca menjadikan pribadinya seorang yang kreatif dan tidak
kehabisan akan ide juga topik bahasan yang ingin diangkat sebagai topik dalam
lomba menulisnya. Sifatnya yang terus menerus mau berusaha dan tidak pantang
menyerah ini pun membuahkan hasil, sehingga Pada Tahun 2014 beliau memenangkan
National Maritime Essay Competition (NMEC) yang diselenggarakan oleh Fakultas
Teknik Perkapalan ITS sebagai juara 1, Juara 1 Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI)
yang diadakan PERHEPI, Juara 2 National Essay yang diadakan oleh FKIP UNS,
Juara 3 Lomba Essay yang diadakan oleh IAAS LC UNPAD dan Best Poster pada event
UKM Penalaran Universits Airlangga dan juga lolos PKM Kewirausahaan yang
diadakan oleh DIKTI dengan judul GHULAI ARAS (Yoghurt Kedelai Aneka Rasa) yang
saat itu produknya pernah diperjual belikan di bursa mahasiswa Fakultas
Pertanian.
Dari tadi bahas Juli
Juli dan Juli. Sebenernya ada apa dengan Juli sih sampe hits banget…. For Your
Information, pada bulan Mei 2015, nama Juli Purnomo menjadi perbincangan hangat
di lingkungan Universitas Sebelas Maret baik itu mahasiswa, dosen maupun staff
kampus. Ya, karena Juli Purnomo dipilih dan di nobatkan sebagai MAWAPRES
(Mahasiswa Berperestasi) yang akan mewakili UNS ditingkat nasional nanti,
selamat mengharumkan Bangsa dan UNS bang jul. We know you can do it! we always
support you no matter what happens!
So, masa muda itu
memang masa yang paling berharga. Saying kalau nggak kita manfaatkan untuk
bersenang-senang. Upsii!! Senang-senangnya gimana dulu. Arti senang-senang yang
sesungguhnya adalah membuat orang di sekitar kita merasa senang. Membuat mereka
bangga dan menjadi inspirasi untuk mereka adalah salah satunya. Ingat, nggak
ada kata terlambat untuk belajar, tapi kadang kita belajar saat semuanya sudah
terlambat. Let’s Move Gengs!!
0 komentar:
Posting Komentar